SALAKAN, LUWUK POST-Salah satu dermaga di Desa Kalumbatan, Kecamatan Totikum Selatan tidak tergunakan. Kondisi itu menuai pertanyaan masyarakat setempat karena dianggap mubazir anggaran.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) Suripto Nurdin yang dimintai tanggapannya, Jumat (4/9) kemarin menegaskan, dermaga tersebut sejatinya diperuntukan untuk aktivitas pabrik es balok pengawet ikan atau cold storage milik pemerintah sesuai perencanaan awal.
Namun, akibat tidak beroperasinya pabrik menyebabkan proyek bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2016 dengan bobot anggaran Rp 200 juta itu ikut tak difungsikan. Padahal Kalumbatan adalah satu desa penghasil ikan terbesar di Pulau Peling. “Begitulah kondisinya sekarang,” ucapnya.
Pembangunan cold storage memang terindikasi bermasalah. Sehingga pasca pembangunan tidak dilanjutkan sampai dengan pengelolahan.
Suripto Nurdin berinisiatif mendorong hibah pabrik agar dikelola Pemerintah Desa (Pemdes) Kalumbatan. Dia juga telah mengusulkan pemeliharaan kepada pemerintah daerah (Pemda).
“Mungkin dengan dikelola desa aset itu akan lebih bermanfaat serta mampu memicu peningkatan perekonomian masyarakat,” harapnya.(Iman)