Kasus Covid-19 Meningkat di Palu dan Banggai

PALU, LUWUK POST–Jumlah penderita akibat tertular virus korona, bertambah di Kota Palu dan di Kabupaten Banggai pada Jumat (11/9). Di Kota Palu, penderita Covid-19 bertambah 4 orang. 4 orang ini seluruhnya tenaga medis.

Koordinator Surveilans Covid-19 Kota Palu, dr Rochmat Jasin Munawar, mengatakan, saat ini penderita Covid-19 di Palu menjadi 11 kasus.

“4 kasus baru ini adalah tenaga kesehatan. 7 kasus dirawat di RSUD Anutapura, 2 kasus dirawat di RSUD Undata, dan 2 kasus di dirawat di RSUD Madani,” kata Rochmat Jasin melalui siaran pers, Jumat petang.

Sesuai dengan protokol kesehatan, tenaga medis itu dirawat di rumah sakit dan dilakukan pelacakan kontak. Keempat tenaga medis tersebut, berasal dari Puskesmas Bulili Petobo, RS Anutapura, RSUD Undata dan seorang lainnya dari Pasangkayu, Sulawesi Barat.

Sementara di Banggai, kasus Covid-19 bertambah 3 orang, dari sebelumnya 0 kasus.

Jumat lalu, jumlah kumulatif kasus Covid-19 di Sulteng bertambah 8 kasus. Selain di Banggai dan Kota Palu, 1 kasus baru di Kabupaten Donggala. Total kasus kumulatif Covid-19 se-Sulteng menjadi 269 kasus. Dengan rincian, sembuh 229 kasus dan meninggal 11 kasus, dan 29 orang yang dirawat saat ini.

Sementara itu, Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Banggai, Nurmasita Datu Adam, memastikan terdapat 3 penambahan kasus baru, pada Kamis tanggal 10 September 2020. “Kemarin ada penambahan 3 kasus baru terkonfirmasi, dan sedang dirawat di rumah sakit,” kata Nurmasita Jumat pagi (11/9).

Dengan demikian kasus konfirmasi positif di Kabupaten Banggai naik menjadi 34 kasus. Dengan rincian, 3 kasus baru, 30 orang sudah sembuh, 1 orang meninggal. Sementara kasus suspek berkurang 2 kasus, sehingga total kasus suspek hingga kemarin 2 orang.

Sehari sebelumnya, Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Banggai, Nurmasita Datu Adam, mengatakan, kasus terkait Covid-19 di Kabupaten Banggai tidak mengalami penambahan. Termasuk untuk kasus suspek. Ia menyebut, jumlah suspek Covid-19 masih tetap 4 orang, sama seperti data pada Sabtu 5 September lalu. Satu kasus terakhir suspek Covid-19 pada Sabtu akhir pekan lalu itu, berasal dari Kecamatan Luwuk Utara. “Kasus ini ditetapkan sebagai suspek karena mengalami batuk, sesak napas dan demam,” katanya, Kamis (10/9).

Pada 5 September 2020, Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Banggai melaporkan kasus suspek sebanyak 4 orang, kasus probable maupun kasus discarded tidak ada alias nol kasus. Sementara kasus konfirmasi sebanyak 31 orang, 30 orang sembuh dan 1 orang meninggal.

Sementara itu, dihubungi Minggu sore (13/9) kemarin, Nurmasita memastikan belum ada penambahan kasus sejak Jumat (11/9). “Tidak bertambah. Sama seperti data Jumat,” katanya. Ia mengatakan, penambahan 3 kasus pada Jumat pekan lalu itu rinciannya adalah, 2 orang dari Luwuk Utara dan 1 orang dari Luwuk Selatan. (bas/ris)