Hukum

MIT Fokus Nomor Satu Kapolda Sulteng

 

Kapolda Sulteng Irjen Rakhman Baso doorstop kepada wartawan usai sertijab dengan Kapolda Sulteng sebelumnya Irjen Syafril Nursal, Rabu (2/9). [Foto: Istimewa]
PALU, LUWUK POST -Masa transisi pergantian pucuk pimpinan Polda Sulteng tidak menghalangi Satgas Ops Tinombala Polda Sulteng untuk terus melakukan penegakan hukum kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso.

Setelah bekerja dan melakukan penyelidikan cukup lama, Satgas Ops Tinombala Polda Sulteng dibantu Densus 88 AT satgaswil Sulteng, BIN dan TNI berhasil mengamankan seorang laki-laki inisial S alias MY warga Kayamanya Poso.

Kapolda Sulteng Irjen Pol Abdul Rakhman Baso kepada wartawan, mengatakan penangkapan S alias MY ini dilakukan pada Selasa (1/9) dan saat ini masih dilakukan pemeriksaan oleh  Densus 88 AT dan Polda Sulteng.

Peran dari S alias MY adalah simpatisan, tetapi berperan aktif di lapangan dan diduga terkait dengan kelompok MIT Poso.

“Penangkapan S alias MY merupakan upaya yang panjang selama kepemimpinan Kapolda Sulteng sebelumnya Irjen Syafril Nursal dan merupakan hadiah bagi kapolda yang baru,” kata Rakhman Baso.

Menjawab pertanyaan wartawan tentang target Operasi Tinombala, Rakhman Baso mengatakan target apabila semua DPO mau menyerahkan diri dan dilakukan penegakkan hukum atau tertangkap dengan tindakan tegas terukur.

“Masih prioritas dan nomor satu,” kata Rakhman Baso yang baru saja selesai menerima bendera pataka Polda Sulteng “Wira Dharma Brata” di Aula Torabelo Polda Sulteng dari Irjen Syafril Nursal. (bas)