Pilkada Banggai Laut Kapolres menurunkan 270 personil. Semuanya kini telah berada di daerah ini.
Mulai pendaftaran bakal calon hingga pencoblosan 9 Desember 2020. “Setiap personil kita siapkan APD (alat pelindung diri) Covid-19,” tuturnya kepada wartawan, Rabu (16/9) malam.
Bagi Kapolres, pilkada 2020 berbeda dengan sebelumnya. Sebab, dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19. Karena itu, selain pilkada damai, perlunya mendorong pilkada sehat. “Saya akan koordinasikan dengan KPU untuk deklarasi pilkada aman, damai, d an sehat,” tuturnya.
Sementara itu, Gubernur Sulawesi Tengah, Longki Djanggola mengapresiasi masyarakat dan pemerintah Kabupaten Banggai Laut yang sejauh ini ketat mencegah masuknya Covid-19. Hal ini menjadikan daerah ini zona hijau.
Meski begitu, ia mengingatkan agar jangan lengah. Pengetatan di pintu-pintu masuk mesti terus dilakukan. Begitu juga protokol kesehatan. “Karena di sini juga pintuk masuk dari daerah lain seperti Taliabu,” tuturnya di Puskesmas Banggai.
Menurut dia, catatan Pemprov Sulteng, kasus Covid-19 bersumber dari warga yang berasal dari luar daerah. Karena itu, pengetatan mesti terus dilakukan. “Korona ini kita tidak bisa lihat,” terang politikus Gerindra itu.
Ia juga mengajak kepada masyarakat agar mempertimbangkan kembali jika berniat keluar daerah seperti Jakarta di Surabaya. “Kalau boleh ditunda dulu,” tandasnya.(ali)