Luwuk Post ![Aparat TNI-Polri mamakaikan masker kepada sejumlah pedagang dan pembeli di pasar Batui, kecamatan Batui, Selasa (22/12). [Foto: Istimewa]](https://i0.wp.com/luwukpost.id/wp-content/uploads/2020/12/WhatsApp-Image-2020-12-22-at-23.03.50.jpeg?fit=935%2C439&ssl=1)
Aparat TNI-Polri mamakaikan masker kepada sejumlah pedagang dan pembeli di pasar Batui, kecamatan Batui, Selasa (22/12). [Foto: Istimewa]
LUWUK, LUWUK POST— Aparat TNI-Polri terus berupaya mengajak masyarakat menerapkan disiplin protokol kesehatan (prokes) guna mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Banggai.
Kali ini, personel Polsek Bunta mengunjugi sejumlah pedagang dan masyarakat yang berada di pasar Kecamatan Bunta dan Simpang Raya, Selasa (22/12).
Pada kesempatan itu, personel yang dipimpin Kapolsek Iptu Nanang Afrioko ini, memberikan masker serta mengimbau masyarakat agar tetap memperhatikan protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah.
“Jika keluar rumah, jangan lupa pakai masker. Apabila keperluannya sudah selesai, silakan kembali ke rumah masing-masing, cuci tangan. Sayangi keluarga dan jaga kesehatan,” kata Nanang.
Upaya ini dilakukan dengan cara pendekatan persuasif dan humanis dengan harapan masyarakat sadar akan pentingnya protokol kesehatan.
“Alhamdulillah kegiatan ini mendapat apresiasi dari sejumlah warga yang beraktifitas di pasar,” tuturnya.
Terpisah, aparat gabungan operasi yustisi masih menemukan sejumlah warga di Kecamatan Batui tidak menggunakan masker. Itu terlihat ketika petugas yang terdiri TNI-Polri, pemerintah kecamatan, puskesmas dan LLAJR menggelar pendisiplinan protokol kesehatan di jalan Trans Sulawesi, kompleks pasar Batui, Kelurahan Balantang, Kecamatan Batui, Selasa (22/12).
“Hari ini (kemarin_red) terdapat 11 warga yang terjaring karena tidak memakai makser,” ungkap Kapolsek Batui Iptu IK. Yoga Widata.
Belasan pelanggar itu diberikan masker serta sanksi berupa teguran tertulis dan melakukan kerja bakti memungut sampah di sekitar lokasi operasi yustisi.
“Sanksi soasial ini bertujuan untuk memberikan efek jera, supaya tidak lagi melanggar dan paham pentingnya protokol kesehatan,” kata Yoga.
Meski begitu, Yoga menyebut bahwa sebagian masyarakat sudah disiplin menggunakan masker. Tetapi tetap saja ada beberapa yang masih bandel.
“Kami harap peran serta masyarakat menerapkan protokol kesehatan, sehingga bisa memutus mata rantai virus ini,” harapnya. (awi/and)
