Metro

JKN-KIS Perlindungan Terbaik untuk Keluarga

LUWUK, LUWUK POST—Kehadiran Program JKN-KIS turut dirasakan oleh Abdullah Syukur (44), warga Kampung Baru, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai. Abdullah adalah peserta JKN-KIS segmen Pekerja Penerima Upah Badan Usaha (PPU BU) dari perusahaan swasta. Dia mengandalakan Program JKN-KIS sebagai proteksi diri dan keluarganya.

Proteksi diri dan keluarga dengan jaminan kesehatan merupakan hal yang sangat penting. Setiap orang tidak akan pernah tahu kapan sakit akan menghampiri keluarga kita. Program JKN-KIS hadir untuk memastikan masyarakat dapat mengakses pelayanan kesehatan tanpa khawatir akan biaya yang dikeluarkan.

Menurut Abdullah, memiliki jaminan kesehatan sangat penting, karena sakit bisa datang kapan saja tanpa mengenal waktu dan keadaan.

“Alhamdullilah kartu JKN-KIS saya ditanggung oleh perusahaan. Menjadi peserta JKN-KIS penting sekali, kita kan tidak tau kapan kita sakit, nah dengan kartu ini kita jadi lebih tenang bekerja,” ungkap Abdullah.

Abdullah menceritakan pengalamannya saat menggunakan kartu JKN-KIS untuk pengobatan anaknya yang saat itu terserang muntaber dan harus dibawa ke fasilitas kesehatan untuk dilakukan penanganan.

“Sekitar akhir 2018 anak saya diare dan muntah-muntah, karena beberpa hari tidak ada perubahan jadi saya putuskan untuk dibawa ke Puskesmas. Waktu itu semua obat dan biayanya ditanggung oleh BPJS Kesehatan,“ terangnya.

Abdullah juga mengungkapkan dirinya mendapatkan pelayanan yang baik selama ini. Dia belum pernah dikecewakan atau merasakan hal yang kurang menyenangkan ketika hendak menerima pelayanan kesehatan selama menggunakan kartu JKN-KIS.

Olehnya, dia mengajak masyarakat untuk segera menjadi peserta JKN-KIS dan rutin membayar iuran. Karena ini merupakan langkah yang tepat apabila ingin menjalani hidup dengan lebih tenang tanpa merisaukan beban baiya apabila terserang penyakit.

“Pelayanannya selama ini bagus-bagus saja, saya belum pernah dapat kejadian tidak enak. Saya sudah percaya sepenuhnya dengan JKN-KIS. Saya berharap masyarakat yang belum terdaftar agar ikut mendaftarkan diri dan keluarganya menjadi peserta JKN-KIS. Ini untuk persiapan sebelum sakit datang menghampiri kita dan keluarga,” tutup Abdullah. (and/*)