PALU, LUWUK POST—Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola meninjau ulang rencana pemerintah pusat membuka pembelajaran sekolah dengan tatap muka. Sebab, pada kasus triwulan terakhir, penderita Covid-19 meningkat tajam di Sulteng.
“Rencana pembelajaran tatap muka di sekolah dasar dan menengah dalam situasi pandemi meski sudah mendapat sinyal lewat SKB 4 menteri dan ditindaklanjuti beberapa waktu lalu, tapi sekali lagi saya menegaskan hal itu dapat ditinjau ulang karena kasus Covid-19 belakangan ini terus meningkat tajam,” kata Longki saat rapat bersama dengan Forkompimda di kantor Gubernur Sulteng di Palu, Senin (7/12)
Kepada pemda kabupaten dan kota yang mendesak dibukanya pembelajaran tatap muka mulai bulan depan, Longki meminta agar dipersiapkan dengan matang rencana itu dengan tetap mempertimbangkan kondisi terkini, dan harus direstui Satgas Covid-19 kabupaten dan kota.
Sementara bagi unit layanan pendidikan yang jadi wewenang provinsi seperti SMA/SMK, SLB dan PAUD secara tegas Gubernur nyatakan masih tutup untuk kemungkinan pembelajaran tatap muka.
“Edaran saya tidak apa-apa ditinjau kembali, tapi saya tegas tetap dilarang untuk (layanan pendidikan) yang kewenangan provinsi,” tegas Gubernur sebagai langkah antisipatif. (bas)