FKIP UMLB Teken MoU dengan FOK UNG
LUWUK, LUWUK POST-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Luwuk Banggai (UMLB) melakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Fakultas Olahraga dan Kesehatan (FOK) Universitas Negeri Gorontalo (UNG).
Penandatangan yang dilakukan di Pascasarjana UMLB, Selasa (16/3) itu, merupakan bentuk implementasi kurikulum merdeka belajar kampus merdeka (KMBKM).
Selain itu, kedua fakultas itu juga melakukan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Prodi Kepelatihan Olahraga (PKO) FOK UNG dengan Prodi Penjaskesrek FKIP UMLB.
Dekan FKIP UMLB, Armin Haluti menerangkan, usai penandatangan MoU dan PKS antar prodi, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi antara mahasiswa Prodi PKO UNG dengan Prodi Penjaskesrek. Baik mahasiswa UNG maupun UMLB, begitu antusias mengikuti jalannya diskusi yang menangkat tema Peran Mahasiswa Dalam Peningkatan Prestasi Olahraga.
Tak hanya itu, sambung Armin Haluti, kedatangan 50 mahasiswa UNG tersebut dilanjutkan dengan mengunjungi sejumlah UMKM yang ada di Kota Luwuk yakni UMKM Bonua Kopia Saluan (Kopsal) dan UMKM Pia Lili. Dan kegiatan kerjasama ini mendapat respon positif dan apresiasi dari Rektor UMLB, Sutrisno K Djawa.
“Alhamdulillah pak rektor sangat merespon dan mengapresiasi atas kegiatan kerjasama ini. Beliau berharap, kedua pihak bisa sama-sama bagaimana menyukseskan kurikulum merdeka belajar kampus merdeka,” jelasnya saat ditemui usai kegiatan, kemarin.
Dengan kerjasama yang dibangun ini kata Armin, tentunya diharapkan kualitas atau mutu pendidikan di kampus hijau itu bisa lebih baik lagi. MoU tersebut tidak hanya sebatas di atas kertas. Namun, akan menjadi bagian dari implementasi merdeka belajar. “Nantinya, kita juga akan balik berkunjung ke UNG,” katanyan
Jika tidak ada halangan tambah Armin, FKIP UMLB akan berkunjung ke UNG pada akhir bulan Maret 2021 ini. Ada beberapa hal yang akan didiskusikan, termasuk penandatangan MoU dengan Prodi Penjas di sana. “Di sana itu ada dua prodi, yakni Prodi Kepelatihan Olahagan dan Prodi Penjaskesrek. Nanti kita juga akan bawa mahasiswa ke sana. Kita saling bertukar untuk memenuhi kurikulum merdeka belajar,” tandasnya. (leb)