Rektor UMLB Sampaikan 3 Hal Penting, Bagi Mahasiswa KKN Selama Berada di Lokasi
LUWUK, LUWUK POST- Rektor Universitas Muhammadiyah Luwuk Banggai (UMLB) Dr. Sutrisno K Djawa menyampaikan ada 3 hal penting yang dapat menjadi pegangan mahasiswa KKN selama berada dilokasi.
“Melalui pembekalan ini, tentunya mahasiswa akan berbagi secara langsung ditengah-tengah masyarakat selama berada di lokasi KKN,”kata Dr. Sutrisno dalam sambutan pembukaan pembekalan mahasiswa KKN angkatan 32, Sabtu (16/7)
Ketika dilokasi, Mahasiswa nantinya akan melakukan sharing bersama masyarakat, apa yang kemudian dimiliki mahasiswa secara ilmu pengetahuan, pastinya akan berbagi pula, begitupun sebaliknya, banyak hal-hal positif yang bisa diambil kepada masyarakat.
Sebab kata Dr. Sutrisno, masyarakat mempunyai penilaian diri terhadap mahasiswa, terlebih mereka menganggap pengetahuan mahasiswa itu serba bisa.
“Sehingga melalui kegiatan ini, kita akan melakukan penguatan agar mahasiswa memang benar-benar mempunyai kapasitas, ketika hadir ditengah-tengah masyarakat,”tuturnya.
Disampaikannya, ada 3 poin maupun hal penting selama mahasiswa melakukan KKN, yakni pertama mengenai Integritas, ini adalah sebuah cerminan diri (Kejujuran, red).
Hal ini menunjukan kesatuan yang utuh sehingga memiliki potensi dan kemampuan yang memancarkan kewibawaan.
“Jadi kesatuan utuh dari seseorang itu namanya integritas,” tandasnya.
Selanjutnya mengenai Moralitas, tentunya berkaitan dengan nilai sopan santun atau segala sesuatu yang berhubungan dengan etiket maupun adat sopan santun.
Maka Rektor berkata, agar mahasiswa sebaiknya mampu membaca situasi kondisi masyarakat sekitar, baik dalam melakukan keputusan maupun langkah-langkah.
“Sebab kita datang sebagai tamu, sehingganya mahasiswa harus memahami adat istiadat yang ada ditempat lokasi KKN,”tuturnya.
Terkahir, hal ini menyangkut kapasitas mahasiswa itu sendiri yakni Kapabilitas, Menurut Rektor, Kapasitas itu adalah bawaan, tapi, dampak dari kapabilitas sendiri perlu direkayasa sosial, itu, tentunya melalui penguatan-penguatan yang akan diberikan oleh pemateri.
Oleh karna itu, Dr. Sutrisno K Djawa berharap, baik mahasiswa maupun DPL, agar bisa lebih kreatif dan inovasi.
Pasalnya, di era digital saat ini atau disebut 4.0 (Four Point Zero) Melihat segala sesuatu maupun kebutuhan masyarakat banyak dilakukan melalui internet.
“Sebab dari kreatifitas dan inovasi mahasiswa dinilai serba bisa, diharapkan masyarakat, hadir sebagai mahasiswa bisa membawa Agen Perubahan (Agen Of Change) terlebih dianggap sebagai calon pemimpin-pemimpin masa depan,”terangnya.
Sebagai informasi, mahasiswa KKN angkatan 32 UMLB tahun 2022 berjumlah 438 orang. Yang kemudian mengikuti pembekalan selama dua hari yakni pada Sabtu-Minggu (16-18/17).
Ratusan mahasiswa tersebut nantinya melalukan KKN di tiga wilayah yakni Kabupaten Banggai sebagai Posko kota serta Kabupaten Banggai Laut hingga perwakilan mahasiswa KKN Aisyiyah di Sulawesi Selatan. (dat)