Banggai Brother’sBeritaDaerahNasional

Gorontalo Post Raih Juara Satu Anugerah Jurnalistik Pertamina tingkat Nasional

JAKARTA, – GP – Harian Luwuk Post turut berbangga hati dan menghaturkan apresiasi kepada Media cetak Gorontalo Post yang masih merupakan jaringan group Luwuk Post atas keberhasilannya menyabet juara pertama pada ajang penghargaan paling bergengsi bagi jurnalis tanah air, Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) tingkat nasional tahun 2022.

seperti dilansir dari Gorontalopost.id, Minggu (18/12), GP menjadi media cetak dengan karya jurnalistik terbaik versi AJP 2022, mengalahkan ratusan karya jurnalistik dari media cetak seluruh Indonesia.

Jitro Paputungan saat menerima penghargaan AJP 2022

Penghargaan untuk jurnalis Gorontalo Post itu diberikan pada malam awarding, Anugerah Jurnalis Pertamina 2022, yang berlangsung ballroom Grha Pertamina, Jakarta, Jumat (16/12) malam.

Karya jurnalis yang membawa Gorontalo Post juara adalah karya jurnalis Jitro Paputungan dengan judul “Distribusi LPG Mengalir Hingga Pinogu, Tak Perlu Kayu Hanya Tek Keluar Api Biru”.

Sebelumnya, pada ajang serupa tingkat Regional Sulawesi, karya jurnalistik yang terbit medio oktober 2022 itu juga keluar sebagai juara pertama AJP teritori Sulawesi.

“Alhamdulillah, ini pertama kali saya ikut AJP, dan langsung keluar sebagai pemenang tingkat nasional.

Karya ini menunjukan, karya jurnalistik Gorontalo Post tidak diragukan, dan diakui secara nasional,”ujar Jitro, usai menerima AJP 2022, semalam.

Corporate Secretary PT.Pertamina Persero, Rahmantya Satyamurti, yang juga penanggungjawab AJP 2022 menyebutkan, tema yang diangkat pada AJP tahun ini adalah ‘energizing your future’ sejalan dengan tema komunikasi pertamina tahun 2022, yang merefleksikan misi pertamina untuk selalu memberikan energi dan motivasi untuk membangun Indonesia yang lebih baik di masa mendatang.

“Karya jurnalistik yang diikutsertakan pada AJP ini, sampai batas akhir pendaftaran pada 10 november 2022, terdapat 2.423 karya perserta jurnalistik pertamina,”terangnya.

Jumlah tersebut berasal dari jurnalis se Indonesia yang dibagi dalam 10 teritori pertamina, yakini Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), Sumatera Bagian Tengah, Sumatera Bagian Selatan, Jawa Bagian Barat, Jawa Bagian Tengah, Jatim Bali Nusa, Kalimantan, Sulawesi, Maluku Papua, dan DKI Jakarta.

“Proses seleksi dan penjurian dilakukan secara ketat, dan dilakukan oleh dewan juri yang kompeten dari berbagai keahlian, dan disiplin, objektif, dan independen. Penjuarian dilakukan secara berjenjang, dari tingkat teritori untuk kemudian karya terbaik dibawa ke tingkat nasional,”ungkapnya.

Ada enam kategori yang dilombakan, yakni ketegori media cetak, media televisi, radio, media online, publikasi CSR dan UMKM, serta kategori foto essay. (*/GP)