Akses Jalan ke Desa Palam Rusak Parah, Kades : Menunggu Keajaiban Saja 

SALAKAN, LUWUK POST-Akses jalan dari Desa Luksagu menuju Desa Palam Kecamatan Tinangkung, Banggai Kepulauan (Bangkep) mengalami kerusakan serius. Hal itu ditanggapi ironis oleh kepala desa setempat, Rusli Stibis.

“Kalau soal usulan, tidak usah ditanya. Yaah, kalau kita disini tinggal menunggu keajaiban saja, supaya jalan kita bisa bagus. Siapa yang harus kita andalkan disana?,” ujar Rusli, Kamis (17/3) di kediamannya.

Pantauan media ini, sepanjang jalan, dari Desa Palam hingga ke persawahan warga Luksagu, terdapat empat lubang besar yang digenangi air. Kondisi itu membuat warga yang berkendara harus ekstra hati-hati saat melewatinya.

Bukan itu saja, sebagian permukaan jalan sepanjang lebih kurang 8 Kilometer tersebut, sudah tidak beraspal. Sehingga, menyisakan lubang yang dipenuhi bebatuan kasar, sisa material pengerasan jalan.

“Jadi, kalau mau bilang menderita, jangan cuma tanya saya, tanya langsung masyarakat. Jangan sampai saya lagi yang dianggap berlebihan,” ujarnya sedikit kesal.

Kondisi yang lebih membuatnya merasa miris adalah ketika ada warganya yang sakit parah atau hendak melahirkan, dan harus di rujuk ke rumah sakit. Dalam kondisi demkian itu, dia mengaku, batinnya sangat tertekan.

“Sehingga terkadang, saya sampai berfikir aneh, bahwa jabatan kepala desa tidak ada gunanya, hingga ada keinginan untuk mundur. Tapi keinginan untuk mengabdi masih lebih tinggi,” ucapnya.

Rusli mengatakan, dirinya sudah kebingungan harus sampaikan aspirasi masyarakat kemana. Padahal ruas jalan itu merupakan salah satu akses ekonomi yang dimanfaatkan warga untuk memobilisasi komoditas pertanian dan perikanan.

“Makanya, saya sekali lagi mau bilang, kalau begini terus keadaannya, maka kita di Desa Palam tinggal menunggu keajaiban saja. Kalau diperbaiki, alhamdulillah. Kalau tidak, terpaksa harus sabar terus,” tandasnya. (Rif)