Akademika

Gelar Yudisium, FKIP Unismuh Luwuk Kukuhkan 69 Sarjana Pendidikan

Luwukpost.id – Fakultas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Luwuk menggelar ramah tamah dan pengukuhan lulusan sarjana strata satu (S1).

Ramah Tama dan pengukuhan itu, dilaksanakan di Ballroom Hotel Santika Luwuk, pada Jumat malam, 9 Desember 2023.

Turut dihadiri, Rektor Unismuh Luwuk, Dr.Sutrisno K Djawa, Ketua BPH yang diwakili Wakil Ketua BPH, kemudian Wakil Rektor III, Dr.Agung K Djibran, Ketua LP3M, Ketua LPM, Seluruh Dekan dan Dosen ruang lingkup Muhammadiyah.

Dalam Kesempatan itu, Rektor Unismuh Luwuk, Dr. Sutrisno K Djawa, menyampaikan selamat kepada ke-69 sarjana baru pendidikan FKIP.

Menurut dia, bahwa Yudisium ini tidak hanya dinilai sebagai acara seremonial saja.

“Melainkan ini adalah puncak dari proses menempuh pendidikan  saudara-saudari menjadi sarjana strata satu (S1),”tandasnya.

Rektor Unismuh Luwuk, Dr.Sutrisno K Djawa. [Dokumentasi : Luwukpost.id]
Menjadi S1, kata dia, tentu banyak melakukan pengorbanan, baik itu moril hingga materil.

Begitupun pengorbanan yang dilakukan oleh orang tua hingga kalian (Mahasiswa, red) yang telah menempuh pendidikannya selama 4 tahun.

Memiliki gelar baru kata Rektor, tentunya telah merubah status para mahasiswa. Olehnya, patut disyukuri, sebab Allah telah mengangkat satu tingkat derajat kalian.

“Ini merupakan sebuah anugerah dan kesempatan yang diberikan oleh Allah SWT. Apalagi, kesempatan ini tidak banyak dimiliki oleh orang lain,” ucapnya.

Di samping itu, Rektor berpesan, meskipun telah mendapat gelar sarjana, namun mahasiswa tetaplah terus belajar hingga menjadi orang yang produktif.

Proses belajar itu, kata dia, guna persiapan menghadapi tantangan kehidupan yang sebenarnya, terlebih untuk menyambut Bonus Demografi pada tahun 2030 mendatang.

 

“Oleh karena itu, kalau dalam hadits dikatakan belajarlah dari kecil hingga sampai ke liang lahat,” kata dia.

Selain itu, para sarjana baru kembali diingatkan agar mampu membangun komunikasi hingga kolaborasi.

Hal ini bertujuan untuk memudahkan kalian membangun jejaring, dengan begitu bisa membuka pintu rezeki.

Tak hanya itu, melihat perubahan dunia yang begitu pesat, terlebih dalam menghadapi era digitalisasi 4.0 hingga menuju 5.0, sebaiknya kedepan pula para mahasiswa mampu membaca situasi peradaban itu.

“Maka anda harus mampu bertransformasi dan mengikuti era saat ini,” tuturnya.

Diakhir pesan, Rektor pula menyampaikan, setelah menjadi sarjana tetaplah menjaga nama baik Almamater Hijau Unismuh Luwuk.

Apalagi mengingat Unismuh tidak hanya berada di kota Luwuk saja, melainkan terdapat di seluruh Indonesia bahkan sampai di Luar Negeri. (dat)